Garuda Indonesia akan Terbangkan 7.000 Pasukan Perdamaian TNI
JAKARTA -- Maskapai Garuda Indonesia ikut berpartisipasi aktif dalam misi perdamaian dunia. Kali ini, dukungan diberikan Garuda Indonesia dengan menandatangani Perjanjian Kerja Sama bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam penyediaan layanan penerbangan untuk Satuan Tugas (Satgas) TNI Misi Pemeliharaan Perdamaian Dunia. Adapun perjanjian kerja sama (PKS) tersebut ditandatangani oleh Garuda Indonesia dan TNI di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur pada Rabu (19/6/2024).
Melalui PKS tersebut, selama tiga tahun ke depan, Garuda Indonesia nantinya memberikan dukungan transportasi penerbangan internasional dari Jakarta menuju ke berbagai bandara yang merupakan daerah Misi Pemeliharaan Perdamaian Dunia bagi sedikitnya sekitar 7.000 pasukan. Mereka akan ditugaskan di Bandara Internasional Beirut – Rafic Hariri, Lebanon; Bandara Internasional Goma, Republik Demokratik Kongo; dan Bandara Internasional Bangui M’Poko, Republik Afrika Tengah.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyampaikan, penerbangan Garuda Indonesia harus menjadi garda terdepan bukan hanya dalam melayani masyarakat, tetapi juga melayani kepentingan negara di kancah internasional. Hal itu melalui penyediaan konektivitas udara yang dibutuhkan dalam menjalankan berbagai tugas kenegaraan yang dilaksanakan oleh seluruh elemen negara.
"Sebagai national flag carrier, sudah menjadi kewajiban kami untuk berpartisipasi aktif mendukung segala bentuk misi kenegaraan yang juga merepresentasikan peran penting Indonesia untuk menciptakan dunia yang lebih baik lagi di masa depan, salah satunya dalam rangka memelihara perdamaian bagi seluruh umat manusia," kata Irfan di Jakarta, Selasa (25/6/2024).
Menurut dia, penyediaan layanan transportasi udara bagi Satgas TNI yang mengemban tugas penting dalam misi kenegaraan untuk menjaga perdamaian dunia tentunya memiliki arti tersendiri bagi Garuda Indonesia dalam menjalankan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. "Hal ini menjadi wujud nyata komitmen kami untuk senantiasa melayani kepentingan bangsa," ucap Irfan.
Asisten Operasi Panglima TNI, Mayjen Gabriel Lema menyatakan, Mabes TNI menyambut baik kerja sama yang dilakukan bersama Garuda Indonesia dalam menyediakan transportasi udara bagi Satgas TNI Kontingen Garuda. Hal itu karena pasukan perdamaian membawa nama baik dan nilai luhur bangsa Indonesia di kancah dunia. "Hal tersebut merupakan representasi dari komitmen seluruh elemen bangsa Indonesia sebagai bangsa yang mencintai perdamaian," ucap Gabriel.