JAKARTA -- Delegasi Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) TNI AD melakukan studi banding di satuan berkuda Garda Republik, Sekolah Kavaleri, dan Cadre Noir, Paris, Prancis. Komandan Pussenkav Mayjen Eko Susetyo memimpin langsung peninjauan di lembaga pelestarian budaya berkuda Prancis tersebut.

Dalam unggahan di akun Instagram Pussenkav, Mayjen Eko mengaku, studi banding atas perintah KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak. "Menghadiri undangan Pemerintah Perancis untuk melaksanakan kunjungan ke satuan berkuda di Garda Republik, Sekolah Kavaleri, dan Cadre Noir," demikian rilis tersebut dikutip di Jakarta, Jumat (25/4/2025).

Eko menjelaskan, kunjungan tersebut berlangsung pada 14 sampai 19 April 2025, dengan tujuan penyiapan kuda kavaleri yang mendukung program pemerintah dan diplomasi militer. Selama ini, pasukan berkuda kerap dilibatkan dalam menyambut tamu kepala negara, baik di Istana Merdeka Jakarta dan Istana Bogor.

"Negara Prancis merupakan salah satu negara yang direkomendasikan oleh Presiden RI Bapak Prabowo sebagai sasaran studi banding. Hasil studi banding diharapkan dapat menjadi bahan masukan dalam upaya mendukung program pemerintah Indonesia," begitu keterangan Pussenkav.