JAKARTA -- Kampus swasta tertua di Indonesia, yaitu Universitas Islam Indonesia (UII) menorehkan prestasi gemilang. UII tercatat sebagai kampus swasta terbaik nomor dua di Indonesia dengan skor 71,33. Secara keseluruhan, kampus yang didirikan tokoh Masyumi pada 8 Juli 1945 tersebut menempati urutan ketiga di Asia Tenggara. Penilaian itu dilakukan oleh AppliedHE, sebuah organisasi yang berkantor di 20 Sin Ming Lane, #02-60 Midview City, Singapura. UII hanya kalah dari Bina Nusantara (Binus) University yang menduduki peringkat pertama dengan skor 73,70.

Adapun peringkat kedua kampus swasta terbaik di ASEAN dihuni Universiti Tenaga Nasional dari Malaysia yang mengumpulkan skor 73,33 dan University of Santo Tomas dari Filipina di urutan keempat dengan skor 68,16. Sementara untuk peringkat kelima dan keenam ditempati Universitas Telkom dengan skor 67,26 dan Universitas Muhammdiyah Malang (UMM) dengan raihan skor 66,87 persen.

The AppliedHE Private University Ranking melakukan pemeringkatan kampus swasta di ASEAN dengan tujuan menyoroti kualitas pengajaran dan pembelajaran, kemampuan kerja, penelitian, keterlibatan masyarakat, internasionalisasi, serta reputasi institusional kampus swasta. "(Ada) 30 universitas dari Kamboja, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam berpartisipasi dalam pemeringkatan edisi pertama tahun 2022," demikian penjelasan resmi lembaga tersebut dikutip di Jakarta, Kamis (10/3/2022).

AppliedHE total menilai sekitar 700 perguruan tinggi swasta di ASEAN. Mereka terdiri 500 kampus di Indonesia, 80 kampus di Filipina, 50 kampus di Malaysia, 40 kampus di Kamboja, 30 kampus di Thailand, 30 kampus di Vietnam, dan 10 kampus di Myanmar, yang dinilai oleh AppliedHE. Adapun tidak ada universitas swasta di Brunei, Laos, dan Singapura, yang terakreditasi sehingga tidak dimasukkan ke dalam daftar.

Adapun kategori universitas yang akan dimasukkan, meliputi harus menawarkan setidaknya satu program gelar sarjana dan memberikan gelar universitas lokal. Ada enam kriteria dalam membuat peringkat. Di antaranya, mengajar dan belajar (40 persen), ketenagakerjaan (15 persen), penelitian (15 persen), keterlibatan komunitas (10 persen), internasionalisasi (10 persen), dan reputasi kelembagaan (10 persen). Khusus di Asia Tenggara, perguruan tinggi swasta telah memainkan peran penting dalam mendidik tenaga kerja dan memperluas akses ke pendidikan tinggi.

Daftar peringkat 10 besar

1. Bina Nusantara University (Indonesia) 73,70

2. Universiti Tenaga Nasional (Malaysia) 73,33

3. Universitas Islam Indonesia (Indonesia) 71,33

4. University of Santo Tomas (Philippines) 68,16

5. Universitas Telkom (Indonesia) 67,26

6. Universitas Muhammadiyah Malang (Indonesia) 66,87

7. Krirk University (Thailand) 65,91

8. Duy Tan University (Vietnam) 65,21

9. SEGi University (Malaysia) 65,08

10. Universitas Teknokrat Indonesia (Indonesia) 63,79