JAKARTA -- Seorang relawan kebersihan di Sirkuit Mandalika, Lalu Getar berbagi kisah pahit usai perhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Ahad (21/3/2022). Getar sangat menyesalkan penonton yang memadati tribun malah meninggalkan banyak sampah berserakan.

Dia pun membagikan beberapa foto ulah jorok penonton yang seenaknya membuang sampah di tribu. Hal itu jelas membuat petugas kebersihan yang berjumlah sekitar 500 orang harus bekerja ekstra keras mengangkut sampah.

"Capek banget jadi petugas kebersihan MotoGP Mandalika. Penontonnya ninggalin barang aneh-aneh lagi," katanya melalui akun Twitter, @Muhammad_Getar dikutip di Jakarta, Senin (21/3/2022).

Status yang dibuat Getar viral hingga disukai belasan ribuan akun dan di-retweet maupun dikomentari ribuan warganet. "Ayolah bung, nona, susah banget bersihinnya ini. Ini di zona utara, Tribun B," ujar Getar menambahkan sembari mengunggah foto berbagai jenis sampah berserakan.

Menurut dia, sampah paling banyak ditemukan adalah bungkus gorengan ayam. Dia juga mendapati buku promosi milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI juga dibuang begitu saja di tribun penonton. "No 1 fried chicken. Nomor 1 sampahnya paling banyak. Makan bhang. Banyak banget yang kayak gini. Makanan ngga dihabisin," kata Getar.

Dia juga mengunggah sampah lain berjenis tempat makanan maupun botol minuman yang dibuang pemiliknya sembarangan. Getar kesal dengan kelakuan penonton MotoGP yang tidak membuang sampah di tempatnya. "Mantap gila," ucapnya melihat sampah menumpuk.

Getar pun kemudian membagikan foto seorang temannya yang juga menjadi relawan kebersihan. Bagi mereka, tagline pantang pulang sebelum sampah terbuang harus dijadikan pegangan. "Dia masih bisa senyum karena belum naik ke tribun," kata Gentar menyindir temannya yang masih bisa tersenyum lantaran belum melihat banyaknya sampah di tribun penonton.

Dia menjelaskan, dari skeitar 500 tenaga kebersihan, mereka dibagi menjadi dua sif. Bagi yang masuk long shift bekerja pukul 06.00-18.00 WITA, dan short shift pukul 17.00-24.00 WITA. "Kebetulan saya dapatnya yang short shift. Tepat habis race. Kebayang kan gimana sampahnya?" ucap Getar.

Dia menyebut, jumlah sampah yang belum terfoto lebih banyak daripada yang ditampilkannya. Getar membandingkan, tempatnya kerja di Zone B (warna biru) dan ada pula Zone A, yang lebih banyak dihadiri penonton pastinya meninggalkan sampah lebih banyak pula.

"Jas hujan sekali pakai, botol plastik, botol kaleng, bungkus jajan, kulit kuaci/kacang, tisu, dan lain-lain. Yang paling enek ya bekas makanan. Bekas makanannya dibiarin aja gitu. Ini nih yang paling menyengat baunya," kata Getar.

Capek banget jadi petugas kebersihan MotoGP Mandalika. Penontonnya ninggalin barang aneh-aneh lagi.— lalu getar (@Muhammad_Getar) March 20, 2022