JAKARTA -- Capres pemenang Pemilu 2024, Prabowo Subianto mendapat ucapan selamat melalui telepon dari Raja Yordania Abdullah II. Prabowo dan Abdullah II adalah sahabt lama, karena sama-sama pernah mengenyam pendidikan militer di Fort Bragg dan Fort Benning, Amerika Serikat medio 1980-an.

Kepada Abdullah II, Prabowo mengaku tidak sabar untuk bertemu langsung. "Saya memiliki kenangan yang indah di Amman, Saya memiliki kenangan yang indah di Amman," kata Prabowo sembari tertawa dalam percakapan telepon dengan Raja Abdullah.

Yang dimaksud Prabowo adalah pada 1998, ia sempat mengungsi ke Amman, Yordania selama beberapa tahun. Hal itu dilakukan Prabowo setelah diberhentikan dengan hormat dari TNI ketika mengemban jabatan Komandan Sesko ABRI. Ketika memilih Yordania sebagai tempat mengasingkan diri, ia disambut baik oleh Abdullah yang kala itu masih berstatus pangeran.

"Saya punya kenangan indah tentang Anda juga, kawanku. Dan saya sangat bahagia dengan Anda, Anda tahu, saat mendengar suara Anda membuat saya berbahagia hari ini. Terima kasih banyak," ucap Raja Abdullah.

Tidak lupa, Prabowo pun mengirimkan ucapan salam kepada Ratu Rania selaku istri Raja Abdullah serta kepada Pangeran Faisal dan Ghazi. "Saya ingin bertemu mereka lagi," ucap eks panglima Kostrad dan danjen Kopassus ini.

Raja Abdullah pun mengaku, ia sempat memberi tahu istrinya sebelum mengontak Prabowo. "Silakan. Saya memberi tahu istri saya hari ini bahwa saya menelepon Anda, dan dia sangat gembira dan mendoakan Anda kawanku, sampai bertemu segera, di negara saya atau di negara Anda," kata Raja Abdullah.

Prabowo pun menyampaikan ucapan terima kasih sekali lagi kepada Raja Abdullah. "Sebuah kehormatan, terima kasih, sebuah kehormatan," kata Prabowo mengakhiri percakapan.