Militer China Sudah Mendarat di Halim untuk Latgab Bersama TNI
BEIJING -- Militer China dan Indonesia akan mengadakan latihan gabungan (latgab) bantuan kemanusiaan dan penanggulangan bencana (HADR) di Indonesia pada akhir November hingga awal Desember 2024. Juru Bicara Militer China, Wu Qian menjelaskan, sesuai kesepakatan antara militer kedua negara, pasukan dari Komando Palagan Selatan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) akan berpartisipasi dalam latihan gabungan HADR yang diberi nama Peace Garuda-2024.
Menurut Wu, latgab tersebut menjadi yang pertama di bidang bantuan kemanusiaan dan penanggulangan bencana antara kedua belah pihak. Dalam latihan gabungan itu, elemen angkatan darat (AD), angkatan laut (AL), dan angkatan udara (AU) dari PLA dan TNI akan melakukan latihan pencarian dan pendeteksian, perawatan medis, evakuasi personel dan permukiman, perlindungan nuklir, biologi, dan kimia (nubika), serta pengantaran menggunakan parasut.
Mereka juga akan melakukan berbagai aktivitas kebudayaan dan olahraga. Wu menyebut, militer China dan Indonesia mempertahankan pertukaran tingkat tinggi yang erat selama beberapa tahun terakhir serta mencatatkan hasil-hasil yang bermanfaat di berbagai bidang kerja sama.
"Mengingat kedua negara pada tahun depan akan merayakan 75 tahun hubungan diplomatik, militer China bersedia bekerja sama dengan TNI untuk kian memperkuat pertukaran militer dan meningkatkan mekanisme dialog pertahanan," ujar Wu dilaporkan Xinhua.
Sementara itu, berdasarkan foto-foto yang beredar, pasukan PLA memang sudah mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada akhir pekan kemarin. Mereka yang naik pesawat angkut Xian Y-20A disambut petinggi TNI di Terminal Selatan Lanud Halim Perdanakusuma.