JAKARTA -- Penulis sekaligus pengarang novel, Okky Madasari punya pengalaman tidak mengenakkan dengan petugas Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (1/4/2024). Meski melayani penerbangan sipil, namun Halim sebenarnya berstatus bandara milik TNI AU.

Sehingga penumpang dengan mudah menemukan personel TNI AU berjaga di Bandara Halim Perdanakusuma. Okky pun mengeluhkan peristiwa buruk yang dialaminya dengan menuliskannya di akun X hingga viral. Peristiwa tak masuk nurul:

"Aku pesen mobil jemputan dari Traveloka sejak H-1 kedatanganku di Halim. Mobil datang, aku masuk ke mobil. Koper masuk, siap jalan. Dua orang mendatangi mobil, memaksa aku turun karena katanya Traveloka tak punya izin di Halim. Salah siapa?" ucapnya lewat akun @okkymadasari dikutip di Jakarta, Senin (1/4/2024).

Okky mengaku, memang sering pesan mobil dari Traveloka dari dan ke bandara. Alasannya karena lebih praktis. "Biasanya langsung pesan bareng pesan tiket pesawat. Tapi memang gak sering mendarat di Halim," ucap Okky.

Menurut dia, pengalaman buruk di Bandara Halim Perdabakusuma terasa premanisme. Padahal, petugas yang mendatanginya memakai seragam TNI AU.

"Saat aku menyebut begitu, "Kok kayak preman aja sih ini, Pak." Si petugas jawab, "Saya ini pakai seragam." Orang itu pakai seragam Koperasi AU," ujar Okky.

Dia pun kesal ketika ada warganet yang menyalahkannya. Alasan warganet itu adalah Bandara Halim Perdanakusuma bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan (Kemenhub), melainkan barang milik negara (BMN) dalam naungan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) sehingga harus mengikuti aturan militer.

"BMN di bawah Kemenhan itu punya siapa? Punya negara! Punya publik! Jadi pembenaran atas ketidakberesan Bandara Halim dan bandara TNI lainnya, hanya karena itu milik TNI, sungguh salah kaprah," kata Okky.