Home > Pertahanan

Alutsista Negara Peserta Super Garuda Shield 2025 Tiba di Lampung

Super Garuda Shield rencananya diadakan di Jakarta, Baturaja, dan Dabo Singkep pada 25 Agustus-4 September 2025.
Sejumlah alutsista milik AS mendarat di Pelabuhan Panjang, Kota Bandar Lampung. Sumber: Puspen TNI
Sejumlah alutsista milik AS mendarat di Pelabuhan Panjang, Kota Bandar Lampung. Sumber: Puspen TNI

JAKARTA -- Sejumlah alat utama sistem senjata (alutsista) milik negara peserta Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield 2025 mulai tiba di Pelabuhan Panjang, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Kamis (14/8/2025). Super Garuda Shield rencananya diadakan di tiga lokasi, seperti Jakarta, Baturaja (Sumatra Selatan), dan Dabo Singkep (Kepulauan Riau) yang berlangsung pada 25 Agustus-4 September 2025.

Kedatangan sejumlah alutsista tersebut diangkut menggunakan kapal kargo MV Cape Hudson berbendera Amerika Serikat (AS). Sejumlah peralatan militer diturunkan, seperti senjata beserta amunisi, helikopter, serta kendaraan tempur taktis, dan peralatan pendukung yang akan digunakan selama pelaksanaan latihan.

Alutsista Negara Peserta Latgabma Super Garuda Shield 2025 Mulai Berdatangan

JAKARTA -- Sejumlah alat utama sistem senjata (alutsista) milik negara peserta Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield 2025 mulai tiba di Pelabuhan Panjang, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Kamis (14/8/2025). Super Garuda Shiedl rencananya diadakan di tiga lokasi, seperti Jakarta, Baturaja (Sumatra Selatan), dan Dabo Singkep (Kepulauan Riau) yang berlangsung pada 25 Agustus-4 September 2025.

Kedatangan sejumlah alutsista tersebut diangkut menggunakan kapal kargo MV Cape Hudson berbendera Amerika Serikat (AS). Sejumlah peralatan militer diturunkan, seperti senjata beserta amunisi, helikopter, serta kendaraan tempur taktis, dan peralatan pendukung yang akan digunakan selama pelaksanaan latihan.

Beragam alutsista itu akan menjadi penting bagi prajurit dalam persiapan rangkaian kegiatan latihan lapangan, operasi gabungan, dan simulasi penanggulangan bencana. Latgabma itu merupakan latihan multinasional berskala besar yang digelar oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama negara-negara mitra. TNI ikut bertujuan untuk meningkatkan interoperabilitas, mempererat kerja sama militer, serta memperkuat stabilitas keamanan kawasan Indo-Pasifik.

Peserta Super Garuda Shield 2025, terdiri AS, Kanada, Inggris, Prancis, Australia, Selandia Baru, hingga Korea Selatan. Terbaru, Jepang melalui Japan Self Defense Force (JSDF) memastikan diri untuk ikut dalam Latgabma 2025.

"JSDF akan berpartisipasi dalam latihan Super Garuda Shield yang akan datang pada tahun 2025, yang akan meningkatkan interoperabilitas dan kemampuan antara kedua pasukan, TNI dan JSDF," ucap Kapuspen TNI Mayjen Kristomei Sianturi usai mendampingi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bertemu Kepala Staf Gabungan Pasukan Bela Diri Jepang Jenderal Yoshida Yoshihide di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.

Beragam alutsista itu akan menjadi penting bagi prajurit dalam persiapan rangkaian kegiatan latihan lapangan, operasi gabungan, dan simulasi penanggulangan bencana. Latgabma itu merupakan latihan multinasional berskala besar yang digelar oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama negara-negara mitra. TNI ikut bertujuan untuk meningkatkan interoperabilitas, mempererat kerja sama militer, serta memperkuat stabilitas keamanan kawasan Indo-Pasifik.

Peserta Super Garuda Shield 2025, terdiri AS, Kanada, Inggris, Prancis, Australia, Selandia Baru, hingga Korea Selatan. Terbaru, Jepang melalui Japan Self Defense Force (JSDF) memastikan diri untuk ikut dalam Latgabma 2025.

"JSDF akan berpartisipasi dalam latihan Super Garuda Shield yang akan datang pada tahun 2025, yang akan meningkatkan interoperabilitas dan kemampuan antara kedua pasukan, TNI dan JSDF," ucap Kapuspen TNI Mayjen Kristomei Sianturi usai mendampingi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bertemu Kepala Staf Gabungan Pasukan Bela Diri Jepang Jenderal Yoshida Yoshihide di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.

× Image