BANTUL -- Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen Kristomei Sianturi, selaku Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TNI AD melakukan blusukan ke Dusun Tangkil dan Dusun Salam, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (7/3/2024). Kristomei didampingi Kepala Seksi Teritorial (Kasiter) Korem 072/Pamungkas Kolonel Kav Agus Waluyo. Kebetulan, keduanya sama-sama alumnus Akademi Militer (Akmil) 1997.

Keduanya meninaju pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-119 di wilayah Kodim 0729/Bantul. Kristomei menjelaskan, kedatangannya ke dua dusun tersebut adalah untuk memantau perkembangan pelaksanaan TMMD di Kabupaten Bantul, yang sudah berjalan selama 20 hari.

Dia pun berkeliling guna mengecek langsung ke lokasi pembangunan jembatan, drainase, talud, pipanisasi, rehab rumah tidak layak huni (RTLH), dan pembangunan tempat wudhu serta MCK di Mushola Al Hidayah. "Selain meninjau sasaran fisik dan nonfisik, kami juga mengecek kelengkapan administrasi mulai dari tahap perencanaan hingga tahap pelaksanaan," ucap Kristomei.

Menurut dia, sasaran TMMD adalah daerah tertinggal dan terpencil, dengan tujuan memperlancar aktivitas dan roda perekonomian warga sekitar. Untuk itu, sambung dia, keterlibatan pemkab dan elemen masyarakat lainnya sangat dibutuhkan untuk meningkatkan percepatan pembangunan di daerah.

"Semangat gotong royong merupakan kunci utama pelaksanaan pembangunan di suatu daerah, yang bertujuan agar pembangunan dapat meningkatkan taraf hidup rakyat menjadi lebih baik lagi," ucap Kristomei.

Pada akhir kunjungannya tersebut, kristomei mengapresiasi kinerja Satgas TMMD Kodim 0729/Bantul dan segenap masyarakat di lokasi. Dia menilai, pelaksanaan TMMD di Bantul telah dikerjakan dengan baik, tuntas, dan tepat sasaran. "Mudah-mudahan pelaksanaan TMMD kali ini di Bantul dapat benar-benar dirasakan manfaatnya dan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat," ujar Kristomei.