Kemenhan Denmark Akuisisi 16 Jet Tempur F-35 Tambahan

OSLO -- Pemerintah Denmark dan para pihak dalam Perjanjian Pertahanan telah sepakat untuk mengakuisisi 16 jet tempur F-35 tambahan. Sehingga ke depannya, total armada Denmark menjadi 43 jet tempur F-35.
"Dengan akuisisi 16 jet tempur F-35 tambahan ini, kami mewujudkan penguatan bersejarah bagi Angkatan Udara dan Angkatan Bersenjata Denmark. Saya sangat senang bahwa kami telah menyelesaikan perjanjian akuisisi F-35 tambahan ini, yang secara signifikan meningkatkan kekuatan tempur Angkatan Bersenjata Denmark," ujar Menteri Pertahanan (Menhan) Troels Lund Poulsen dikutip dari laman resmi Kemenhan Denmark, Senin (13/10/2025).
Kemenhan Denmark kini akan memulai dialog dengan Kantor Program Gabungan F-35 mengenai detail akuisisi jet tempur produksi Lockheed Martin, Amerika Serikat (AS) itu. Termasuk kemungkinan percepatan pengiriman jet tempur baru tersebut guna mendukung peningkatan pesat kekuatan tempur Angkatan Bersenjata Denmark.
Memperluas armada jet tempur F-35 merupakan keputusan kunci dalam pengembangan Angkatan Bersenjata Denmark. Jet tempur F-35 sudah menjadi bagian operasional yang krusial, baik dalam operasi maupun penegakan kedaulatan. Dengan keputusan untuk mengakuisisi 16 jet tempur tambahan, kekuatan tempur, fleksibilitas, dan kontribusi Denmark kepada NATO meningkat secara signifikan, kata Kepala Pertahanan Denmark, Michael Hyldgaard.
Akuisisi jet tempur generasi kelima dari AS itu mencakup pengadaan suku cadang pengganti tambahan, simulator ancaman, simulator penerbangan, instrumentasi pelatihan, parasut pengereman, kit penyebaran, fasilitas, dan staf tambahan. Selain akuisisi jet tempur, sejumlah Pesawat Tempur Kolaboratif (CCA) tanpa awak juga akan diakuisisi.