Home > Nasional

KSAL Kerahkan KRI Teluk Banten-516 Salurkan Bantuan ke Pulau Bawean

Personel Dinas Psikologi TNI AL (Dispsial) juga ikut diterjunkan untuk kegiatan trauma healing warga Bawean.
KSAL Laksamana Muhammad Ali di Pulau Bawean.
KSAL Laksamana Muhammad Ali di Pulau Bawean.

GRESIK -- Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) menggelar bantuan kemanusian kepada masyarakat yang yang tertimpa bencana gempa di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Sabtu (30/3/2024). Kegiatan itu dipimpin langsung Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali.

Bencana gempa bumi yang telah menimpa wilayah Jawa Timur khususnya Tuban dan Pulau Bawean pada 22 Maret 2024, terjadi dua kali dengan kekuatan Magnitudo 5,9 dan 6,5. Tercatat kerusakan yang diakibatkan oleh gempa baik di Tuban dan Pulau Bawean, di antaranya 63 fasilitas pendidikan, lima rumah sakit, 88 rumah ibadah, delapan gedung lainnya mengalami kerusakan, dan 4.679 rumah dilaporkan rusak.

KSAL Laksamana Muhammad Ali menjelaskan, bakti kemanusiaan yang diadakan merupakan wujud nyata dari kepedulian TNI AL kepada para korban bencana alam. "Kita berusaha untuk memulihkan kehidupan masyarakat yang terdampak oleh gempa di Pulau Bawean dan Tuban. Kita menunjukkan bahwa solidaritas dan kepedulian bukan hanya sekedar kata-kata, tetapi juga tindakan nyata yang mampu memberikan harapan serta dukungan bagi mereka yang sedang mengalami kesulitan," ucap Ali.

Bantuan kemanusiaan TNI AL yang dikirimkan ke Pulau Bawean, diangkut dengan menggunakan KRI Teluk Banten-516 (KRI TBT-516). Selain pendistribusian bantuan, juga dilaksanakan bakti kesehatan, dengan mendatangkan dokter umum untuk pemeriksaan dan pengobatan penyakit ringan bagi masyarakat Bawean.

Personel Dinas Psikologi TNI AL (Dispsial) juga ikut diterjunkan untuk kegiatan trauma healing berupa pendampingan psikologis bagi masyarakat yang masih mengalami trauma akibat bencana gempa. Selain itu, juga ada bantuan sembako hingga selimut bagi para korban bencana alam tersebut.

× Image